Hallo gaes kali Rumus.co.id akan menyampaikan pengetahuan tentang Pakaian Adat Aceh berdasarkan unsur dan fungsinya karena Provinsi Aceh memiliki satu pakaian dengan keindahan dan keunikannya.
Setiap pakaian adat pasti memiliki karakteristik yang berbeda -beda sebagai salah satu suber karya seni dari kebudayaan dari masing – masing provinsi, Ok gaes untuk mempersingkat waktu langsug saja simak pembahasan di bawah ini…?
Daftar Isi :
Mengenal Pakaian Adat Aceh
Pakaian adat Aceh memiliki keunikan tersendiri karena memang namanya mengandung sebuah filosofi disebuat sebagai Gayo atau pakaian adat yang sangat modern.
Aceh adalah salah satu daerah yang ada di Indonesia dan terletak di ujung barat pada berbatasan Malaysia antara Samudra Hindia.
Aceh pernah menjadi persinggahan bagi pedagang yang meyebarkan agama dari Timur Tengah.
Provinsi aceh juga memiliki pahlawan yang dikenal dengan sebutan ( Cut Nyak Dien ) yang telah membawa budaya dan mengandung nilai-nilai Islam.
Namun aceh memiliki berbagai macam pakaian pakaian yang sangat terkenal, dengan keindahan nya bahkan beberapa pejabat sudah pernah mencoba menggunakan jenis pakaian tersebut.
Kebudayaan aceh menunjukkan status sosial masyarakat pada zaman perkembangan dimasa kuno.
Aceh menyandang nama dengan sebutan sebagai serambi mekah karena memiliki kebudayaan islam yang sangat kental yang terkait dengan hukum dan akidah Islam.
Baca Juga: Pakaian Adat Kalimantan
Keunikan Pakaian Adat Aceh
Keunikan Pakaian Adat Aceh ini juga memiliki banyak khas dengan keunikannya yang patut dicontoh oleh adat lain.
Karena pakaian adat Aceh sendiri memiliki ciri yang dominan sangat serupa dengan pakaian Arab atau Melayu dan memiliki keunikan dan ciri khas tersendiri.
Akan tetapi pakaian ini juga memiliki nilai-nilai Islam, bahkan pakaian ini memiliki nilai dan budaya tersendiri, sehingga dapat diginakan dalam kegiatan tertentu.
Misalnya:
- Upacara tradisional
- Acara pernikahan
- Acara tarian
Pakaian adat Aceh biasanya terbuat dari nanowood dan akan dikombinasikan dengan bahan-bahan yang lain seperti kapas dan yang lainnya.
Namun pakaian ini sering diimpor langsung dari daerah di luar karena masih sulit untuk mencari bahan pada saat pembuatannya.
Namun dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknology pakaian ini sudah berkembang pesat dan sering digunakan pada kegiatan daerah.
Baca Juga: Pakaian Adat Jawa Tengah
Nama Pakaian Adat Aceh yang Penuh Dengan Filosofi
Ok gaes pembahasan singkat diatas tentang pakaian adat Aceh maka disini juga kami akan menyampaikan beberapa macam pakaian aceh berdasarkan perkembangannya.
Pakaian Adat Aceh Untuk Pria
Berikut ini adalah nama pakaian adat aceh untuk pria lengkap dengan gambar dan penjelasannya:
1. Meukeutop
Meukeutop adalah salah satu pakaian khas yang ada di aceh yang membentuk seperti kopiah khas, kopiah ini membentuk seperti oval yang ada dibagian atasnya.
Selain itu juga meukeutop dihiasi dengan syal sutra berbentuk bintang berujung delapan atau yang sering disebut Tengkulok.
Meukeutop memiliki lima warna dan masing-masing memiliki makna tersendiri.
Seperti:
- Warna merah berarti kepahlawanan
- Kuning berarti kekaisaran
- Hijau melambangkan Islam
- Hitam sebagai simbol soliditas
- Putih sebagai simbol Kesucian
2. Cekak musang
Cekak musang adalah salah satu pakaian khas aceh dan biasanya digunakan oleh pria namun wanita juga dapat menggunakan pakaian ini.
Pakaian musang ini dapat menyesuaikan dengan pakaian dalam kurung sebagai pergelangan celana dan dihiasi dengan sulaman benang emas.
3. Meukasah
Meukasah adalah salah satu pakaian khas aceh yang dipakai oleh yang biasa disebut Linto Baro.
Pakaian ini sejenis kemeja yang terbuat dari kain sutra tenun dan biasanya lebih indentik memiliki warna hitam karena melambangkan soliditas dan dilengkapi juga dengan bordir emas.
4. Sileuweu
Sileuweu adalah salah satu pakaian khas aceh yang sering disebut juga jenis pakaian Linto Baro.
Pakaian ini biasanya dilengkapi dengan penutup songket yang dikatakan dipinggang sebagai batas panjang atas lutut.
5. Rencong
Rencong adalah salah satu senjata khas aceh yang disebut sebagai Rencong atau Siwah.
Senjata ini serimng digunakan dalam sebuah ornamen yang biasa diletakan dipinggang namun senjata ini memiliki kepala yang terbuat dari emas dan bisa juga menggunakan perak.
Rencong biasanya yang sering memakai senjata ini adalah para sultan atau ketua kerajaan Pada zaman kuno dan digunakan dalam sebuah ornamen untuk pertujukan.
Baca Juga: Pakaian Adat Papua
Pakaian Adat Aceh Untuk Wanita
Berikut ini adalah nama pakaian adat aceh untuk wanita lengkap dengan gambar dan penjelasannya:
1. Celana Cekak Weasel
Celana Cekak Weasel merupakan pakai khas aceh yang digunakan oleh wanita saja selana ini memiliki bentuk yang sangat lebar di bagian bawah.
Akan tetapi memiliki warna yang terang keemasan dengan tenunan yang menggantung sampai diatas lutut.
Biasanya celana ini digunakan dalam sebuah persembahan untuk meningkatkan penampilan dalam tarian tarian tradisional.
2. Perhiasan
Perhiasan merupakan sebuah mahkota pakaian khas aceh untuk wanita yang dibuat dari berbagai jenisnya.
Perhiasan ini diukir di tengah dengan sebagai motif daun sulur yan terbuat dari dari emas dan perak, perhiasan ini memiliki motif yang sangat indah dan dikelilingi oleh bunga pada lingkaran.
Akan tetapi perhiasan ini biasa digunakan dalam acara pernihakan dan tarian saja.
Perhiasan ini dilengkapi dengan berbagai perhiasan yang lainnya seperti anting-anting, kalung, gelang dan aksesoris yang lainnya supaya dapat mempercantik penampilan pada saat pernikahan.
Baca Juga: Pakaian Adat Bali
3. Baju Kurung
Baju Kurung merupakan salah satu pakaian khas aceh yang sangat terkenal karena baju ini salah satu khas pada kebudayaan Melayu dan memiliki bentuk yang longgar yang menutupi lekuk tubuh wanita.
Baju ini juga ddilengkapi dengan kemeja yang menutupi pinggul atau Aurat.
Namu Baju Kurung sudah lama sekali terkenal dimulai dari Pada zaman kuno.
Dan pakaian ini terbuat dari benang sutra dengan tenunan atau Boh Dokma di depan.
Pakaian khas Aceh ini biasa disebut Ija Krong Sungket karena dapat menutupi pinggul dan bagian bawah baju yang dilengkapi dengan ikat pinggang yang terbuat dari emas atau perak.
4. Patam Dhoe
Patam Dhoe merupakan salah satu pakaian khas aceh untuk para wanita dan biasanya dipakai pada saat akan menampilkan tarian atau pernikahan.
Pakaian ini juga dilengkapi dengan berbagai perhiasan dan menggunakan penutup kepala.
Patan Dhoe memiliki bentuk sebagai mahkota yang sudah diukir dengan membentuk motif sebagai daun sulur. Di sisi lain hal ini memiliki motif yang disebut sebagai Boengong Kalimah yang dikelilingi lingkaran bunga.
Ok gaes mungkin sekian yang dapat Rumus.co.id sampaikan pembahasan tentang Pakaian Adat Aceh lengkap dengan gambar dan penjelasannya, semoga artikel diatas dapat berguna dan bermanfaat, sekian dan terima kasih.
Artikel Lainnya>>>>>